Showing posts with label Tekno dan Gadget. Show all posts
Showing posts with label Tekno dan Gadget. Show all posts

Segera Hapus 24 Aplikasi di Andorid anda yang sudah disisipi Virus Joker !!


Kini Perangkat Android kembali mendapatkan ancaman dari serangan program yang jahat. Kali ini, virus alias malware jenis trojan bernama " Joker" ditemukan periset keamanan CSIS Group di puluhan aplikasi Android di toko resmi Google Play Store.

"Sejauh ini kami menemukan keberadaan Joker di 24 aplikasi yang secara keseluruhan telah terpasang lebih dari 427.000 kali," kata peneliti virus dari CSIS Group, Akesejs Kuprins, dalam sebuah posting di Medium.



Malware Joker adalah tipe malware yang bisa mencuri uang dengan cara berlangganan premium tanpa sepengetahuan korbannya. Program jahat ini juga bisa menyimulasikan klik iklan, mengintip isi pesan teks di ponsel, hingga mencuri informasi perangkat dan daftar kontak. Uniknya, menurut Kuprins, Joker hanya mengincar korban dari negara-negara tertentu. Indonesia termasuk yang ditarget. "Calon korban harus menggunakan kartu SIM dari salah satu negara ini," kata dia. 

Secara keseluruhan ada 37 negara incaran Joker yang tersebar dari benua Amerika hingga Asia dan Australia, termasuk AS, Mesir, Perancis, Jerman, Kuwait, Uni Emirat Arab, Malaysia, dan Singapura.

Belum diketahui siapa dalang di balik virus Joker ini. Akan tetapi, jika dilihat dari kode bot, komentar, komando, dan server kontrol, transkripnya ditulis dalam bahasa Mandarin. Nama "Joker" sendiri berasal dari salah satu server pengendali (C&C) sang malware. Pihak Google dilaporkan telah menghapus ke-24 aplikasi yang ditunggangi Joker dari Play Store.

Apabila sempat memasangnya di perangkat, CSIS mengimbau pengguna Android untuk segera menghapus aplikasi-aplikasi dimaksud.

Berikut daftar selengkapnya.
1. Beach Camera 4.2
2. Mini Camera 1.0.2
3. Certain Wallpaper 1.02
4. Reward Clean 1.1.6
5. Age Face 1.1.2
6. Altar Message 1.5
7. Soby Camera 1.0.1
8. Declare Message 10.02
9. Display Camera 1.02
10. Rapid Face Scanner 10.02
11. Leaf Face Scanner 1.0.3
12. Board Picture editing 1.1.2
13. Cute Camera 1.04
14. Dazzle Wallpaper 1.0.1
15. Spark Wallpaper 1.1.11
16. Climate SMS 3.5
17. Great VPN 2.0
18. Humour Camera 1.1.5
19. Print Plant scan
20. Advocate Wallpaper 1.1.9
21. Ruddy SMS Mod
22. Ignite Clean 7.3
23. Antivirus Security - Security Scan, App Lock
24. Collate Face Scanner


sumber : https://tekno.kompas.com/read/2019/09/10/09080007/awas-virus-joker-segera-hapus-24-aplikasi-ini-dari-ponsel-android-anda

5G or 4G ?



Perkembangan teknologi jaringan mobile terus meningkat seiring kebutuhan gaya hidup sampai muncul pertanyaan tentang perbedaan internet 5G dan 4G. Dan saat ini kita berada di awal teknologi jaringan mobile generasi kelima yang dikenal dengan sebutan 5G, walau smartphone di pasaran masih “nyaman” dengan jaringan 4G karena lompatan kecepatan download dan streaming tanpa buffer. 5G tidak hanya menawarkan download dan streaming yang lebih cepat dari 4G, tapi juga akan memuluskan revolusi cloud gaming, autonomous vehicles, smart-home dan juga revolusi smartphone 5G. Sekarang, mari kita lihat perbedaan internet 5G dan 4G :


Perbedaan Kecepatan 5G dan 4G
Sebagian besar dari kita sudah “kenyang” dengan sinyal 4G yang tidak sesuai dengan promosinya karena faktor lokasi, spek smartphone dan kepadatan user dalam satu area, tapi tabel berikut akan memberikan gambaran tentang kecepatan rata2 setiap generasi teknologi jaringan mobile.


Setiap generasi diatas juga “diperumit” dengan istilah asing karena adanya pengembangan teknologi seperti halnya 4G, 4G LTE dan 4G+, yang secara teori akan memberikan kecepatan tambahan. Sebagian dari kita sudah nyaman dengan 4G karena sudah bisa nonton Netflix Ultra HD yang butuh kecepatan internet 25 Mbps. Tapi teknologi 5G akan memberikan tontonan streaming setara Bluray.


Perbedaan Latensi 5G dan 4G
Kelemahan 4G adalah latensi (latency), yaitu waktu yang dibutuhkan untuk mentransfer data dari gadget kita ke sumber data (server) dalam satuan miliseconds (ms). Di jaman 4G, kualitas latensi sangat penting untuk bermain game online bergenre first person shooter atau racing, karena latensi akan sangat mempengaruhi prestasi gaming. Dan di jaman 5G nanti, kendaraan autopilot atau autonomous dapat menyetir sendiri dengan reaksi yang super realtime berdasarkan data lalulintas google atau cloud server lainnya. Saat bermain game online, kita sudah puas dengan 4G yang memberikan latensi sekitar 50ms – 30ms. Tapi di jaman 5G nanti, kita akan bermain cloud gaming dengan latensi sekitar 1ms - 10ms sehingga kita tak perlu beli PC spek “dewa” untuk bermain game berat 60fps berkat teknologi cloud gaming seperti layanan Google Stadia dan Microsoft xCloud. Tapi latensi 10ms di awal jaman 5G sudah sangat bagus untuk berbagai kebutuhan.




Perbedaan Coverage 5G dan 4G
Butuh waktu bertahun-tahun bagi teknologi 4G untuk menyebar ke seluruh dunia dan sampai saat ini masih banyak pedesaan yang belum menikmati 4G, bahkan daerah kota memiliki kecepatan 4G yang tidak merata. Pola penyebaran 5G nanti akan seperti 4G dimana kota besar akan pertama merasakan teknologi 5G.


Operator seluler di dunia akan menggunakan infrastruktur teknologi 5G yang berbeda seperti low-band, mi-band dan mmwave, tergantung dari karakter daerahnya, market dan budget investasinya. Yang jelas masing-masing teknologi 5G tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan. Disatu sisi, konsumen tidak mau tahu itu semua selain harga yang sesuai kantong dan manfaat 5G untuk kebutuhan harian.

Untuk bisa menikmati 5G, kita juga butuh gadget yang support 5G seperti Samsung Galaxy S10 5G, Galaxy Note 10+, Huawei Mate X, Xiaomi Mi MIX 3 5G. bagaimana dengan iPhone? sepertinya Apple lagi “malas” mengikuti perlombaan teknologi 5G. Dari kecanggihan semua smartphone flagship tersebut, hal penting yang perlu diperhatikan adalah 5G juga “makan” banyak power baterai daripada 4G, sehingga teknologi kapasitas baterai juga wajib mengimbangi perkembangan teknologi 5G.


5G bukan kiamat 4G
Detik ini, penulis masih mengandalkan 3G saat sinyal 4G menghilang dan itulah yang juga akan dialami 5G. Jika ada yang mengatakan teknologi 5G adalah pengganti 4G adalah salah besar, karena kedua teknologi akan saling melengkapi demi kelancaran internet, dimanapun kita berada.
Beberapa operator seluler berusaha meningkatkan kecepatan download dan latensi 4G dengan embel-embel promosi 5GE (5G Evolution), seperti halnya HSPA+ yang masih merupakan teknologi 3G dengan embel-embel promosi 4G. Lepas dari berbagai isu teknis perbedaan internet 5G dan 4G, dua atau tiga tahun lagi kita akan benar-benar merasakan manfaat teknologi 5G yang super cepat untuk meningkatkan kemudahan gaya hidup kita yang semakin dinamis.

Rekomendasi Smartphone September 2019 ini, dijamin gak ada namanya "Lag"


Smartphone dibuat tidak hanya untuk bisa menjalankan tugas-tugas umum seperti browsing atau bertegur sapa di sosial media, namun juga untuk bermain game. Perlahan tapi pasti, smartphone gaming mulai masuk dan mendominasi pasar smartphone dengan jajaran produk yang istimewa.


Menariknya, tak jarang dari sebagian besar di antaranya dibanderol di harga yang relatif terjangkau. Baiklah tanpa perlu berlama-lama lagi, berikut 7 smartphone gaming paling istimewa Agustus 2019.


1. Asus ROG Phone 2

ROG Phone 2 mewakili peningkatan signifikan untuk smartphone gaming, karena menjadi yang pertama yang menggunakan Snapdragon 855 Plus. Di samping itu, smartphone gaming andalan ASUS ini juga dibekali dengan RAM 12GB, penyimpanan 256/512GB dan baterai 6,000mAh.

Layar 6,59 inci yang diusung menggunakan panel AMOLED, beresolusi FHD+ dan memiliki refresh rate 120Hz. Untuk lebih menegaskan status gaming-nya, ROG Phone juga dibekali dengan tombol trigger tambahan untuk keperluan bermain game. Harganya berada di kisaran Rp12 juta.


2. Xiaomi Black Shark 2

Tak mau kalah dari Asus, Xiaomi juga memiliki lini gaming sendiri yaitu Black Shark. Di seri keduanya, Black Shark masih berpegang teguh pada kebiasaan Xiaomi yaitu menawarkan smartphone luar biasa di harga murah.

Dibanderol mulai dari Rp6,7 juta, Black Shark 2 datang dengan Snapdragon 855, RAM 6/8/12GB, penyimpanan internal 128/256GB dan baterai 4,000mAh dengan fast-charging 27W. Ini juga dilengkapi dengan layar AMOLED 6,39 inci beresolusi FHD+, dengan teknologi touch sensing 240Hz untuk respons sentuhan yang lebih cepat.


3. Razer Phone 2

Generasi pertama Razer Phone, membangkitkan konsep smartphone gaming yang dulu sempat dibawa oleh Nokia N-Gage dan dan Sony Xperia Play. Sementara itu, Razer Phone 2 tidak jauh berbeda dari adiknya, dengan menawarkan layar 5,7 inci beresolusi QHD dengan refresh rate 120Hz dan strip RGB yang bisa dikustomisasi.

Untuk spesifikasi, hp ini membawa Snapdragon 845, RAM 8GB, penyimpanan internal 64/128GB dan baterai 4,000mAh. Selain itu, Razer Phone 2 juga telah dilengkapi dengan fitur wireless chargingGame Booster dan rating IP67 untuk tahan air/debu.


4. Nubia Red Magic 2

Red Magic 3 merupakan keluarga ‘gaming’ terbaru dari sub-brand ZTE yaitu Nubia, yang hadir dengan desain yang mencolok. Smartphone yang satu ini mengandalkan Snapdragon 855 sebagai inti dari dapur pacunya, yang dibantu oleh RAM 8/12GB, penyimpanan internal 128/256GB dan baterai 5,000mAh.

Di samping itu, Red Magic 2 juga menghadirkan layar AMOLED 6,65 inci dengan refresh rate 90Hz dan tombol trigger khusus untuk gaming. Sayangnya, smartphone seharga Rp6,1 jutaan ini hanya dibekali dengan satu kamera belakang (48MP dengan sensor Sony IMX586).


5. Huawei Mate 20 X

Huawei memposisikan Mate 20 X sebagai varian gaming dari Mate 20 Pro, yang ideal untuk digunakan bermain ketika bepergian layaknya Nintendo Switch. Mate 20 X sendiri mengusung layar AMOLED 7,21 ini beresolusi FHD+, Kirin 980 yang gesit, RAM 6GB dan penyimpanan internal 128GB.

Hp ini juga dibekali dengan baterai 5,000mAh yang super awet dan dibanderol di harga Rp12,5 juta. Untuk fitur lain, Huawei menyematkan konfigurasi tiga kamera belakang (40MP+20MP+8MP), satu kamera selfie (24MP), port audio jack 3.5mm dan rating IP53 untuk tahan cipratan air.


6. Xiaomi Pocophone F1

Pocophone F1 secara luas dijuluki sebagai smartphone ‘flagship killer’ sejati dengan menawarkan Snapdragon 845 di harga Rp3,8 jutaan. Meski dirilis tahun lalu, Poco F1 tetap menjadi salah satu smartphone paling mumpuni untuk diajak bermain game di tahun 2019 ini.

Xiaomi sendiri juga membekali Poco F1 dengan RAM 6/8GB, penyimpanan internal 64/128/256GB dan baterai 4,000mAh. Ini membawa layar 6,18 inci beresolusi FHD+ dan teknologi Game Turbo yang dapat meningkatkan performa keseluruhan ketika digunakan bermain game.


7. Xiaomi Redmi K20 Pro

Jika Pocophone F1 merupakan andalan Xiaomi di tahun 2018 kemarin, maka Redmi K20 Pro menjadi andalan terbaru di tahun 2019 ini. Smartphone flagship pertama dari sub-brand Redmi ini, menawarkan Snapdragon 855, RAM 6/8GB, penyimpanan internal 64/256GB dan baterai 4,000mAh.

Tidak hanya luar biasa di spesifikasi, Redmi K20 Pro juga sangat baik di sisi kelengkapan fitur. Ini hadir dengan layar AMOLED 6,39 inci beresolusi FHD+, tiga kamera belakang (48MP+13MP+8MP), satu kamera selfie pop-up (20MP) dan sensor fingerprint dalam layar. Untuk harga, Redmi K20 Pro dijual di harga mulai dari Rp5,2 juta.

Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi smartphone gaming paling istimewa Agustus 2019. Di antaranya 7 smartphone gaming di atas, mana favorit kamu?



A30s dan A50s Keluarga Barung dari Samsung Series A



Akhirnya Samsung secara resmi meperkenalkan Dua ponsel baru dari kelaurga Galaxy A, dua ponsel tersebut adalah peningkatan dari Galaxy A50 dan A30 yang rilis awal tahun ini. Adapun beberapa sektor ditingkatkan dari Galaxy A50 dan Galaxy A3, misalnya saja di sektor kamera dan desain punggung. Galaxy A50s Perbedaan mencolok Galaxy A50s dibanding Galaxy A50 tampak pada bagian punggung. Samsung mengubah motif menjadi geometris dengan efek holografis.

Untuk Peningkatan lain ada pada sisi hardware kamera, dibekali tiga kamera belakang hanya saja kamera utama Galaxy A50s beresolusi 48 megapiksel dengan bukaan lensa f/2.0.Meningkat dari kamera utama Galaxy A50 yang beresolusi 25 megapiksel berbukaan lensa f/1.7. Untuk dua kamera lainnya memiliki konfigurasi yang masih sama yakni 5 megapiksel depth sensor dan 8 megapiksel ultra wide dengan bidang pandang hingga 123 derajat.

Konfigurasi kamera depan ditingkatkan dari 25 megapiksel menjadi 32 megapiksel dengan bukaan lensa f/2.0. Spesifikasi lainnya terbilang masih sama dengan Galaxy A50. Misalnya ukuran layarnya, masih 6,4 inci dengan panel AMOLED dan beresolusi 1080 x 2340. Desainnya juga masih menggunakan Infinity-U dengan "notch" berbentuk huruf "U" sebagai tempat kamera depan.


Bagaimana untuk sektor dapur pacu? 
Galaxy A50s ditenagai chipset Exynos 9610 octa-core. Chipset ini disandingkan dengan dua opsi RAM yakni 4 GB dan 6 GB serta dua pilihan memori internal 64 GB dan 128 GB yang bisa diperluas hingga 512 GB dengan microSD. Kapasitas baterainya sebesar 4.000 mAh yang didukung pengisi daya cepat 15W. Pemindai sidik jari ditanamkan di dalam layar, sebagaimana Galaxy A50.

Spesifikasi Galaxy A30s berada di bawah Galaxy A50s. Kendati demikian, untuk urusan desain, keduanya sama-sama tersedia dalam empat warna dan motif yang serupa. Peningkatan dari Galaxy A30 bisa dilihat dari jumlah modul kamera. Galaxy A30s dibekali tiga kamera belakang alih-alih kamera ganda sebagaimana pendahulunya.

Kamera utama beresolusi 25 megapiksel berbukaan lensa f/1.7, lalu ada kamera ultra wide 8 megapiksel dan depth sensor 5 megapiksel. Untuk resolusi kamera depannya masih sama dengan Galaxy A30, yakni 16 megapiksel berbukaan lensa f/2.0. Panel pemindai sidik jari konvensional juga ditanggalkan dan ditanamkan di dalam layar seperti Galxy A50s


.
Spesifikasi layarnya hampir sama dengan Galaxy A50. Layar AMOLED berbentang 6,4 inci dengan resolusi yang lebih rendah yakni 720 x 1560px. Resolusi ini sejatinya menurun dari Galaxy A30 yang beresolusi 1080p. Baca juga: Video: Kesan Pertama Menggenggam Samsung Galaxy A50 dan A30 Chipset yang ditanamkan ke jantung perangkat masih mengandalkan Exynos 7904 octa-core yang dipadu dua opsi RAM yakni 3 GB dan 4 GB. Memori internal yang tersedia adalah 32 GB, 64 GB, dan 128 GB yang masih bisa diperluas dengan kartu microSD hingga 512 GB. Baterainya berkapasitas 4.000 mAh yang didukung pengisian daya 15W.


Sayangnya, belum ada informasi harga untuk kedua ponsel ini.



VIVO V15 Pro, Handphone Pop Up Camera Canggih dari Vivo




Setelah Peluncuran V15, kini Vivo meresmikan kehadiran V15 Pro di Indonesia. 
Vivo V15 Pro mempunyai sejumlah fitur high-end yang dibawanya . Misalnya, sidik jari dalam layar di mana fitur ini tidak ditemukan dalam versi standar.
Selain itu, chipset yang digunakan pada V15 dan versi Pro juga berbeda. Dengan kata lain, kinerja smartphone pun sangat berbeda.

Desain
Secara desain, sebenarnya tidak banyak berubah antara V15 dan versi Pro. Hanya saja, V15 Pro memiliki ukuran lebih yang lebih kecil dibanding versi standar.
Karena perbedaan tidak begitu jauh, maka tidak ada yang begitu berbeda feel saat digenggam. V15 Pro tetap nyaman digenggam karena sisi kanan dan kiri di bagian belakang sedikit melengkung.
Selain lebih kecil, V15 Pro juga minus pembaca sidik jari di bagian belakang. Sebagai gantinya, sensor fingerprint di pindah dalam layar.
Sama seperti V15, versi Pro juga masih memiliki kamera pop-up untuk rumah sensor depan. Di bagian belakang juga masih terdapat rumah tiga kamera, di mana sensor pertama dan kedua mengapit flash LED.

 
Di samping kanan, masih terlihat tombol volume dan power. Di samping kiri juga masih ada tombol pemicu asisten virtual seperti Bixby dan Jovi.
Ketika beralih ke bawah, maka akan ditemukan perbedaan. V15 Pro tidak menyematkan headphone jack di bawah seperti versi standar, melainkan di atas. Namun, speaker dan microUSB 2.0 masih bisa ditemukan di bagian bawah V15 Pro.
Desain back panel V15 Pro juga sedikit berbeda dengan V15 standar. Di versi Pro bagian belakang terdapat titik-titik yang memantulkan warna unik.

Layar
Vivo V15 Pro dibekali bentang layar 6.39 inci beresolusi FHD+. Panel layar yang digunakan di smartphone ini adalah Super AMOLED, sehingga warna yang dikeluarkan lebih tajam dan hidup.
Meski gambar yang ditampilkan pada layar V15 Pro tajam, tapi Super AMOLED memiliki tingkat konsumsi daya yang lebih rendah.
Seperti yang telah disebutkan, V15 Pro mengadopsi sensor fingerprint dalam layar. Pasalnya, Vivo menggunakan teknologo in-display Fingerprint Scanning generasi kelima.

Kemampuan fingerprint untuk membuka perangkat juga cukup cepat. Saat ingin membuka kunci perangkat menggunakan fingerprint juga tidak perlu menghidupkan layar terlebih dulu. Saat ponsel menghadap Anda, dia akan mengeluarkan tempat untuk jari membuka perangkat.

Kamera
Masih seperti V15, versi Pro dibekali kamera pop-up 32 MP yang akan naik saat ingin digunakan dan menutup ketika tak terpakai. Di bagian belakang terdapat tiga kamera bertengger dengan konfigurasi masing-masing 48 milliom quad pixel sensor+ 8 MP AI Super Wide-Angel+ 5 MP depth camera.
Vivo menawarkan banyak mode untun fotografi di V15 Pro. Adapun mode yang ditawarkan adalah Live, Bokeh, HDR, AI face beauty, panorama, face shaping, pro, camera filter, retina flash, dan banyak lagi.

Di antara mode yang ditawarkan ada yang menarik, yakni AI Super Night Mode. Mode ini sebelumnya tidak ada di V15. Hasil jepretan saat mengaktifkan super night mode cukup bagus. Hasil foto menjadi lebih dramatis dan jelas.
Namun tanpa menggunakan super night mode, kamera belakang V15 Pro sudah mampu mengambil foto malam hari dengan baik. Kamera depan V15 Pro hasilnya tidak banyak berubah dibanding V15. Foto selfie tanpa menggunakan mode beauty, tetap terlihat baik dan natural. Namun saat mencoba untuk memotret dengan cara di zoom sampai full, hasilnya terlihat pecah.

Kinerja
Vivo menyematkan chipset Qualcomm Snapdragon 675 AIE pada V15 Pro. Di bagian dalam terdapat RAM 6 GB dan ruang penyimpanan internal 128 GB. Jika kapasitas penyimpanan dirasa kurang, maka Anda bisa memperluasnya dengan karu micro hingga 256 GB.

Berbekal otak Snapdragon 675 dan RAM besar, smartphone bisa diajak multitasking dan menerima perintah dengan baik. Ketika diajak bermain game seperti Asphalt 9 dan Mortal Kombat dengan grafis tinggi, ponsel tidak lag.
Berbicara soal ketahanan perangkat, Vivo V15 Pro tidak kalah dengan versi standarnya. Meskipun produsen smartphone asal China ini menyematkan kapasitas baterai yang lebih kecil pada versi Pro, yakni 3.700 mAh dengan dual-engine fast chager.

Kesimpulan
Bagi yang ingin memiliki smartphone dengan desain anti-mainstrem, V15 Pro cocok untuk Anda. Sebab, V15 Pro mengusung pop-up camera selfie 32 MP dan desainnya elegan.
Tak hanya dari segi desain yang canggih, sektor fotografi juga V15 Pro bisa diandalkan. Plus, adanya mode malam bisa menjadi nilai lebih bagi saudara V15.
Kinerja smartphone juga bisa diandalkan. Saudara V15 ini tidak cepat panas saat dimainkan dalam waktu lama, serta baterainya awet. Sayang, Vivo belum menyematkan USB Type-C pada smartphone ini. Untuk mendapatkan smartphone ini, Anda perlu merogoh kocek Rp 5.699.000.

Oppo F11 Pro , Branding Oppo Terbaru dengan Kualitas Kamera Malam yang Keren



Oppo akan segera membawa ponsel Oppo F11 Pro ke Indonesia. Rencananya ponsel baru ini akan dirilis pada tanggal 13 Maret 2019.
Oppo F11 Pro hadir dengan kamera ganda di bagian belakangnya. Oppo membenamkan sensor 48 MP, 1/2,25" dan f/1,79 pada kamera utamanya. Sedangkan kamera kedua F11 Pro mengandalkan sensor 5MP, 1,5" dan f/2.4. Untuk kebutuhan selfie tersedia kamera 16 MP, 1/3.1" dan f/2.0. Oppo F11 Pro juga memiliki pop-up selfie camera bernama rising camera dengan teknologi AI.
Kamera utama Oppo F11 Pro menggunakan pixel binning untuk gambar yang lebih terang dan jernih. Ponsel anyar ini pun memiliki fitur Ultra Night Mode yang memungkinkan pengguna mengambil foto dengan eksposur rendah.
Selain itu, Dapur pacunya menggunakan prosesor octa core Mediatek Helio P70 dengan fabrikasi 12nm. Mengusung GPU Mali G72 MP3 dam RAM 6GB. Tersedia ruang penyimpanan internal 64 GB dan 128 GB. JIka kurang tersedia slot microSD yang mendukung hingga 256 GB.
Untuk bodi, ponsel ini memiliki dimensi 161,3 x 76,1 x 8,8 mm. Ponsel ini memiliki bobot 190 gram. Layar Oppo F11 Pro berukuran 6,5 inch TFT-LTPS dengan resolusu Full HD+. Seperti pendahulunya, Oppo masih mempercayakan MediaTek untuk mentenagai ponselnya.
Oppo F11 Pro dibekali fingerprint di belakang bodi, jack audio 3,5 mm dan FM Radio. Untuk koneksi tersedia dukungan Dual 4G VoLTE, WiFi 802.11 ac (2.4GHz + 5GHz), Bluetooth 4.2, GPS/GLONASS dan Micro USB Port.
Baterai berkapasitas 4.000 mAh tersemat di dalam ponsel ini. Tidak ketinggalan teknologi pengisian VOOC Flash Charge 3.0 disertakan untuk pengisian cepat.

Oppo F11 Pro akan hadir dengan pilihan warna Thunder Black dan Aurora. Di India ponsel ini dijual seharga 24.990 rupee atau setara Rp 5,12 juta. Tetapi harga Oppo F11 Pro di Indonesia bisa lebih mahal karena adanya pajak.

Hati-hati dengan Apps yang berkedok adware di playstore

Sebanyak 50 aplikasi berisi adware lolos dari pemeriksaan keamanan Google dan terpajang di Google Play Store. Sayangnya, jutaan pengguna Android kadung mengunduh aplikasi tersebut.

Tim keamanan siber dari Avast yang menemukan 50 aplikasi yang berisi malware bermotif iklan ini. Aplikasi-aplikasi itu menawarkan layanan kebugaran dan editing foto yang menyamar sebagai aplikasi legal tapi sejatinya adalah sebuah virus iklan. Aplikasi ini tercatat telah diunduh 30 juta kali. Sebelumnya, peneliti dari Check Point menemukan enam aplikasi yang telah disuntikkan malware iklan PreAMO pekan lalu. 

Aplikasi itu juga telah diunduh 90 juta kali. Tim Avast mengatakan, aplikasi-aplikasi yang ditemukan saling terhubung satu sama lain melalui pustaka pihak ketiga. Mereka mampu menerobos pembatas background service di Android versi terbaru. Avast mendeteksinya sebagai "Android: Agent-SEB (PUP)" karena aplikasi-aplikasi itu diketahui menguras daya baterai dan membuat ponsel jadi lebih lambat. "Aplikasi-aplikasi ini menggunakan pustaka untuk terus-menerus menampilkan lebih banyak iklan ke pengguna yang sebenarnya dilarang oleh Play Store," tulis tim Avast dalam publikasinya. Tangkapan layar aplikasi adware yang terpajang di Google Play Store(ZD Net) Setiap aplikasi menampilkan iklan secara penuh ke layar pengguna. 

Tak jarang, aplikasi lain juga mengarahkan pengguna untuk menginstal aplikasi tambahan yang juga berisi adware. Beberapa aplikasi itu adalah Pro Piczoo, Photo Blur Studi, Movtracker, Magic Cut Out, dan Pro Photo Eraser. Jumlah instal aplikasi ini bisa menembus angka satu juta. Dua versi aplikasi berisi malware bernama TdSdk juga ditemukan di Play Store. Versi yang lebih tuanya, telah diinstal 3,6 juta kali dan dipajang bersama dengan aplikasi game sederhana, aplikasi edit foto, dan aplikasi kebugaran. 





Aplikasi ini ketika diinstal tampak terlegitimasi dan aman digunakan. Keanehan baru akan terasa ketika muncul banyak shortcut dari laman atau layanan yang tidak diinginkan di layar utama ponsel. Sejumlah aplikasi juga menambahkan shortcut ke "Game Center" yang membuka laman yang mengiklankan game berbeda. Aplikasi lain juga bisa menginstal software tambahan secara otomatis tanpa diminta pengguna.

Z6 Pro, Ponsel Baru dari Lenovo Yang akan Segera diluncurkan

Setelah beredar melalui rumor dan diuji coba secara internal, Lenovo memastikan bakal meluncurkan ponsel kelas atas terbarunya, Z6 Pro pada tanggal 23 April mendatang di China.

Konfirmasi tersebut datang dari VP Lenovo Chang Cheng lewat sebuah posting di media sosial China, Weibo. Cheng mengatakan Lenovo Z6 Pro sudah merampungkan pengujian internal dan siap meluncur pada tanggal dimaksud.


Lenovo Z6 Pro merupakan ponsel kelas atas bertenaga chip Snapdragon 855 dan RAM 12 GB. Smartphone ini mendukung konektivitas 5G, 4G, serta kabarnya dibekali kamera dengan resolusi mencapai 100 megapiksel.

Lenovo Z6 Pro konon turut dibekali kamera dengan lensa ultra wide seluas 125 derajat yang memiliki jarak fokus macro hingga 2,39 cm.
Selain itu ada juga fitur kamera bernama "HyperVision" dan "HyperVideo" yang fungsinya belum diketahui.

Soal desain, Lenovo Z6 Pro kabarnya akan memiliki layar berdesain tanpa poni yang dilengkapi pemindai sidik jari terintegrasi.
Kemungkinan Lenovo Z6 Pro menggunakan mekanisme pop-up atau slider untuk meyembunyikan kamera depan, sehingga bisa mewujudkan desain layar notchless tadi.
Di luar spesifikasi, masih belum ada informasi harga ataupun wilayah pemasaran untuk Lenovo Z6 Pro.

Menurut Kamu Kira –kira berapa ya Perikiraan harga untuk Lenovo Z6 Pro ?



Messenger bergabung kembali dengan Facebook ! Benarkah ?

Aplikasi Messenger resmi berdiri sebagai aplikasi standalone, Messenger memsisahkan diri dari Facebook sejak tahun 2014, Sehingga para pengguna harus mengunduh aplikasi Messenger untuk bisa mengakses kotak masuk di Facebook-nya.

Pemisahan ini awalnya bertujuan untuk mengembangkan Messenger, terbukti dengan berbagai macam fitur baru yang telah ditambah, seperti game AR ala Snapchat dan fitur tarik pesan (unsend). Tapi kabarnya, pemisahan ini tak akan berlangsung lama.

Facebook dikabarkan akan menggabungkan kembali Messenger ke aplikasi utama Facebook seperti sedia kala. Pelacak kode, Jane Manchun Wong menemukan beberapa petunjuk yang mengarah ke dugaan tersebut. Ia membagikan temuannya dalam akun Twitter pribadinya @wongmjane.

Facebook membawa percakapan (Messenger) kembali ke aplikasi untuk persiapan integrasi perpesanan," kicau Wong.
Ia juga mengunggah tangkapan layar yang menunjukkan ikon Messenger yang nangkring di pojok kanan atas halaman utama Facebook versi mobile. Dilansir dari The Verge, Facebook mengonfirmasi temuan Wong.
"Kami sedang menguji coba untuk meningkatkan pengalaman perpesanan bagi para pengguna di aplikasi Facebook," ujar perwakilan Facebook.
"Messenger masih akan memiliki fitur melimpah, menjadi aplikasi standalone yang digunakan miliaran orang tiap bulannya, untuk berkomunikasi dengan orang dan bisnis penting mereka," tambah perwakilan Facebook.
Dalam twit lanjutannya, Wong mengatakan bahwa fitur Messenger yang sementara ia sebut sebagai "Facebook Chats", akan berkurang ketika bergabung dengan Facebook. Hanya ada beberapa fitur dasar yang dibawa, seperti menulis pesan. "Untuk memberikan reaksi, membuat panggilan, mengirim foto, dan sebagainya, Anda masih harus membuka aplikasi Messenger. Facebook Chats akan mengarahkan pengguna untuk membuka Messenger apabila pesan mengandung fitur yang tidak dimiliki aplikasi utama Facebook," lanjut Wong.
Kabar ini menjadi indikasi awal bahwa Facebook mulai melakukan langkah kecil untuk mengintegrasikan semua jejaringnya, sebagaimana dikutip dari Android Authority, Senin (15/4/2019). Diketahui, CEO Facebook, Mark Zuckerberg sempat melontarkan wacana untuk menggabungkan Messenger, Instagram, dan WhatsApp menjadi platform terpadu.
Rencana ini disebut baru akan terwujud sekitar tahun 2020 mendatang.




Huawei P30 Pro Sudah Rilis Lho, Harga di Store Indonesia Berapa ?





Setelah bertebaran banyak sekali rumor dan bocoran, akhirnya Huawei P30 rilis secara resmi. Ini adalah flagship Huawei yang sangat menitik beratkan kemampuan kameranya.

Tak cuma soal kamera, smartphone ini pun memiliki performa papan atas dan desain dengan sentuhan elegan.

Nah, mari kita bahas secara lebih detil, melansir dari Phone Arena. Berikut ulasannya.

Desain
Soal desain, Huawei P30 adalah smartphone yang terkesan tinggi karena mengusung aspek rasio layar 19,5:9 dengan bentang layar 6,5 inci. Seperti flagship kekinian lainnya, smartphone ini memadukan sentuhan kaca di bagian belakang dengan bingkai metal yang membuatnya kuat.

Terdapat 5 buah warna dari smartphone ini yang kesemuanya disebut memadukan warna segar dan warna solid yang terinspirasi dari alam. Warna-warna ini berkonsep gradien yang terlihat elegan. Kelimanya adalah Black, Pearl White, Amber Sunrise, Breathing Crystal, serta Aurora.

Dapur Pacu
Soal dapur pacu, Huawei P30 Pro dimotori oleh prosesor asli Huawei yakni Kirin 980 yang dipadu RAM dengan pilihan 6GB atau 8GB. Storagenya pun mendapatkan pilihan 128GB, 256GB, dan juga 512GB.

Soal baterai, terdapat sumber daya berkapasitas 4200mAh yang lengkap dengan teknologi fast charging serta reverse charging.


Kamera
Huawei dengan P30 Pro membawa misi baru di dunia fotografi smartphone, yakni ingin "menulis kembali aturan fotografi." Dengan misi tersebut, Huawei menyematkan 4 buah kamera di P30 Pro.




4 Buah kamera tersebut adalah:

  • Kamera utama SuperSpectrum 27mm 40MP, f1.6, dengan OIS
  • Kamera ultra-wide 20MP, f2.2
  • Kamera telephoto "Periscope" 125mm, 5x zoom, f3.4, dengan OIS
  • Kamera ToF untuk sensor kedalaman


Kamera utamanya tentu adalah SuperSpectrum yang mengusung 40MP yang memiliki pixel yang tak lazim dibanding sensor lainnya. Ketika sensor lain memiliki piksel RGB atau merah, biru, dan dua subpiksel hijau, P30 Pro mengganti piksel hijau dengan piksel kuning. Sehingga sensor smartphone ini memiliki pengaturan RYB.

Kamera ultra-widenya mungkin merupakan kamera dengan sudut lebar biasa, namun yang lebih menarik dibahas adalah kamera telefotonya. Benar, kamera telefotonya yang diberi nama "Periscope" ini memiliki konsep kerja seperti periskop di kapal selam.

Hal ini berawal dari Huawei yang tidak ingin mengorbankan banyak ruang untuk membuat kamera telefoto yang layak, akhirnya muncul ide cerdas untuk membuat pengaturan ala kamera telefoto namun tegak lurus ke bawah, bukan ke belakang. Cahaya yang masuk diteruskan melalui prisma dan cermin layaknya periskop.


Terakhir ada kamera berbasis Time of Flight atau ToF yang bertugas sebagai sensor kedalaman. Sensor ini berfungsi dengan cara memancarkan cahaya dan menggunakan pantulan untuk menentukan seberapa jauh objek berada. Hal ini dimanfaatkan Huawei untuk efek bokeh di portrait mode.

Harga

Berikut detil harga Huawei P30 Pro

Huawei P30 Pro 8/128GB: 1.000 euro (setara Rp 16 Juta)
Huawei P30 Pro 8/256GB: 1.100 euro (setara Rp 17,5 Juta)
Huawei P30 Pro 8/512GB: 1.250 euro (setara Rp 20 Juta)

A80 Smartphone dari Samsung dengan Kamera Paling Unik di Tahun ini




Series Galaxy A dari Samsung, di tahun 2019 ini membawa banyak sekali kejutan. Mulai dari harga yang ditawarkan jauh lebih atraktif dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dari hal spesifikasi pun makin membaik. Tampaknya, Samsung benar-benar berupaya mengikuti perkembangan kebutuhan di pasar Indonesia. Lalu, bagaimana dengan Seri A di level atas? Samsung memperkenalkan Galaxy A80. (Mungkin) teratas di jajaran seri A 2019, Galaxy A80 hadir dengan inovasi unik di sektor kamera (tapi tidak hanya kamera saja).

KAMERA UTAMA

Cara paling mudah untuk menyuguhkan kamera selfie terbaik adalah dengan memanfaatkan kamera utama untuk selfie. Memang, sudah pernah ada smartphone terdahulu yang menyuguhkan konsep serupa. Akan tetapi, ini kali pertama bagi Samsung untuk melakukannya. Jajaran kamera utama pada Galaxy A80 akan terangkat dan memutar ke arah depan, saat kita hendak menggunakan kamera selfie. Ini membuat Samsung tidak perlu menanamkan 2 kamera berbeda untuk selfie dan kamera utama. Mekanisme ini menggunakan motor, bukan mekanisme manual.

Jajaran 3 kamera yang dimiliki Galaxy A80 ini pun cukup menarik. Kamera utamanya (wide) menggunakan sensor 48MP dengan bukaan f/2.0. Kamera ultrawide 123 derajatnya memiliki resolusi 8MP dengan bukaan f/2.2. Sementara itu, Samsung masih menambahkan sebuah kamera 3D depth yang berfungsi membantu efek bokeh pada foto dan video. Ya! Video. A80 ini adalah smartphone Samsung seri A pertama yang bisa merekam video dengan efek bokeh.
SoC Snapdragon 730G

Keunikan di sektor kamera, tentunya harus dipasangkan dengan SoC yang mumpuni. Oleh sebab itu, Samsung memanfaatkan Snapdragon 730G terbaru. Chip 8 core ini memiliki 2 core berkecepatan 2,2 GHz dan 6 core irit daya berkecepatan 1,7 GHz. SoC 11nm ini adalah varian dari Snapdragon 730. Penamaan “G” mengindikasikan performa GPU atau grafis yang lebih kencang sekitar 15% dibandingkan Snapdragon 730 biasa. Tentunya, ini akan menarik sekali untuk diuji nantinya.
Pertama: Super Fast Charging

Akhirnya, Samsung meningkatkan kemampuan Fast Charging mereka. Dari sebelumnya selalu 15W, kini A80 menggunakan Super Fast Charging dengan daya hingga 25W. Mengusung baterai “hanya” 3700 mAh, seharusnya pengisian daya Galaxy A80 akan menjadi jauh lebih cepat dibandingkan smartphone Samsung lainnya.

Layar: Tanpa Gangguan

Karena mekanisme kamera selfie yang unik, layar pada Samsung Galaxy A80 menjadi “bebas gangguan”. Tidak ada notch dan bezel pun tipis. Samsung bahkan mempertegas hal ini dengan menggunakan on screen sound technology. Jadi, tidak akan terlihat speaker untuk bagian telinga. Speaker saat menelepon berada di dalam layar. Oh ya, Samsung pun menggunakan mekanisme fingerprint scanner di dalam layar yang membuatnya hadir kekinian. Layar 6,7″ Super AMOLED ini benar-benar terlihat bersih tanpa gangguan sama sekali.

Samsung Galaxy A80 diperkirakan akan hadir ke Indonesia dalam waktu dekat dengan konfigurasi RAM Sebesar 8GB, dan internal storage 128GB.

Tray dual SIM tersedia, tetapi memang tidak ada slot untuk ekspansi dengan MicroSD. Harga dan paket penjualan baru akan segera diumumkan di kisaran akhir semester pertama 2019 nanti.


Dua Model Oppo Reno Akan Segera Hadir Di Indonesia


Public Relations Manager Oppo Indonesia, Aryo Meidianto, mengonfirmasi bahwa seri pertama dari Oppo Reno akan segera hadir di Indonesia.
Informasi ini dikemukakan bersamaan dengan perilisan seri ponsel yang terdiri dari dua model, yakni Oppo Reno dan Oppo Reno 10x Zoom Edition dengan kamera "zoom periskop" 10x.
"Kami memberi desain kamera dari sudut terbaik, 'golden angel'. Pada kamera depan menggunakan desain pivot rising camera yang arsitekturnya asimetris, seperti banyak tempat di sini yang memiliki arsitektur asimetris," kata dia, dalam acara Oppo Reno First Look di Kemang, Jakarta Selatan, Rabu, 10 April 2019.
Menurutnya, Oppo Reno rencananya akan dipasarkan di Indonesia dalam dua varian, yakni RAM 6GB dengan ROM 128GB, serta RAM 8GB dengan ROM 256GB. Sementara itu, Aryo melanjutkan, Oppo Reno 10X Zoom Edition hanya akan dipasarkan di Indonesia dalam satu varian, yaitu RAM 8GB dengan ROM 258GB.
Lebih jauh ia menuturkan, Oppo Reno mengusung layar 6,4 inchi dengan kamera selfie 16 megapiksel yang disembunyikan dengan mekanisme pop-up yang dijuluki "pivot rising camera".
"Dengan mekanisme tersebut, kamera selfie Oppo Reno bisa muncul hanya di satu sisi ketika membuka aplikasi kamera, sehingga modul kamera berbentuk layaknya bidang segitiga," jelasnya.
Adapun pada bagian belakang, terdapat dua kamera belakang yang masing-masing beresolusi 48MP dan 5MP (depth sensor). Oppo Reno juga ditenagai prosesor Snapdragon 710 dipadukan dengan varian RAM hingga 8GB dan ROM atau memori internal hingga 256GB.
Sementara, Oppo Reno 10x Zoom Edition memiliki layar yang sedikit lebih besar, yaitu 6,6 inchi. Smartphone ini juga dibekali modul kamera selfie 16 megapiksel yang mekanismenya serupa dengan versi reguler.

Pada bagian belakang, Oppo Reno 10X Zoom Edition dibekali dengan tiga kamera yang masing-masing beresolusi 48MP, 8MP (wide angle), dan 13MP (telephoto, 10x optical zoom).
"Ponsel ini diperkuat prosesor Snapdragon 855 dengan opsi RAM dan ROM yang sama dengan Oppo Reno," papar Aryo. Soal harga, di China, Oppo Reno dijual di rentang harga 2.999 yuan (Rp 6,3 juta) sampai 3.599 yuan (Rp7,5 juta).
Selanjutnya, Oppo Reno 10X Zoom Edition dibanderol di harga 3.999 yuan (Rp8,4 juta) hingga 4.799 yuan (Rp10,1 juta).


Fungsi dan Jenis VGA (Gamers Wajib Tau !)


 
VGA atau yang merupakan kependekan dari Video Graphics Adapter merupakan salah satu komponen dari komputer, yang sifatnya “penting gak penting”. Ada beberapa komputer yang menyematkan VGA onboard pada sistemnya, dan ada pula komputer yang menyematkan VGA terpisah pada sistemnya.
Maka dari itu penggunaan VGA Card pada komputer ataupun laptop tidaklah menjadi suatu hal yang mutlak dan juga wajib ada, karena ada beberapa user yang bisa menggunakan fitur dari suatu komputter tanpa memerlukan VGA Card yang berkapasitas tinggi.
Tidak seperti RAM dan juga komponen lainnya yang memiliki peran vital dan juga penting di dalam proses pemrosesan informasi di dalam suatu sistem komputer. Penggunaan VGA lebih banyak mengarah kepada keperluan yang berhubungan dengan grafis, seperti desain 3D, gaming, dan juga keperluan lainnya yang berhubungan dengan desain dan juga 3D.
Sejarah VGA Card
VGA Card bagi komputer termasuk ke dalam suatu teknologi yang cenderung baru, karena apabila dilihat dari waktu diciptakannya komputer, hingga dipasarkannya VGA Card secara komersil, terpaut kurang lebih 30 tahun. Komputer atau super komputer sudah mulai dikembangkan sekitar era 40 – 50, sedangkan VGA Card mulai dijual secara komersil pada era 80an, tepatnya pada tahun 1987 oleh perusahaan teknologi raksasa, IBM (International Bussiness Machine).
Pengembangan dari VGA Card mulai berkembang pesat, terutama ketika mulai booming kebutuhan 3D dan juga kebutuhan grafik dari user dan juga pengguna komputer, yang akhirnya muncul banyak sekali generasi dari VGA Card hingga saat ini. Berikut ini adalah beberapa tipe VGA Card yang pernah dibuat dan dipasarkan:
•    S3 ViRGE
•    ATI RAGE 3D
•    NVIDIA NV3
•    NVIDIA NV4
•    NVIDIA GEFORCE Series
•    ATI RADEON Series
Beberapa jenis VGA Card di atas merupakan beberapa VGA yang populer di kalangan pecinta dunia grafis dan juga 3D, yang saat ini masih berkembang dan meluncurkan banyak produk-produk VGA Card yang baru dan semakin berteknologi canggih.
Fungsi dari VGA Card
Fungsi utama dari penggunaan VGA Card pada monitor adalah untuk membantu mengubah sinyal digital yang dihasilkan oleh suatu komputer menjadi suatu tampilan layar grafik pada monitor. Karena itu, pada beberapa jenis komputer yang tidak memiliki VGA Card, ataupun memiliki VGA Card dengan kualitas seadanya, maka tampilan layar menjadi kurang baik dan tidak menarik.
Selain berfungsi untuk mentransmisikan sinyal digital, bagi yang memiliki komputer dengan VGA Card yang memiliki kapasitas besar, akan berfungsi lebih baik lagi, seperti:
  1. Membantu membuat desian grafis dan juga 3D design.
  2. Grafik dalam bermain game menjadi lebih baik.
  3. Tampilan layar menjadi lebih jernih dan tajam.
  4. Dapat mengkoneksikan laptop atau PC ke layar TV dengan menggunakan HDMI sehingga menghasilkan kalitas gambar yang baik.
  5. Cocok bagi user yang senang menonton film dengan detail yang sempurna.
Itulah beberapa fungsi dan juga manfaat dari VGA card, terutama bagi apara usernya.

Jenis – Jenis VGA Card
 
VGA Card dalam pengaplikasiannya pada suatu komputer, memiliki dua jenis. Berikut ini adalah 2 jenis VGA Card:
1.    VGA On Board
 
VGA on board merupakan salah satu jenis VGA yang biasa kita temukan pada komputer ataupun laptp dengan spek standar, yang tidak diperuntukkan untuk penggunaan gaming ataupun desain grafis. Sesuai dengan namanya, VGA on board merupakan jenis VGA yang sudah menyatu dengan motherboard dari suatu komputer atau laptop. Hal ini menyebabkan VGA on board tidak dapat di upgrade menjadi lebih tinggi kualitasnya.
VGA onboard sendiri juga lebih banyak digunakan pada fitur standar dari suatu software, sehingga kebanyakan laptop ataupun komputer yang memiliki VGA on board tidak terlalu unggul dalam hal grafisnya. Apabila user menginginkan komputer atau laptop dengan fitur standar saja, maka laptop dengan VGA on board ini dapat menjadi pilihan.




2.    VGA Card

VGA berikutnya adalah jenbis VGA Card. VGA Card merupakan jenis kartu VGA yang bisa dipasang pada suatu komputer. Merupakan jenis VGA yang terpisah, alias bukan merupakan jenis VGA on board. VGA ini merupakan salah satu pilihan yang sangat baik bagi user yang sangat menginginan tampilan grafis yang sempurna, karena banyak tersedia di pasaran degnan kualitas yang baik.
Bagi user yang senang dengan tampilan grafis, bermain game dan juga melakukan desain, maka komputer dengan VGA Card atau VGA non-board merupakan salah satu pilihan yang sangat tepat.
Tips Memilih VGA Card yang tepat
Bagi user yang ingin mendapatkan suatu sistem komputer dengan kecepatan yang tinggi, serta grafik yang ciamik, maka user juga harus memperhatikan pemilihan VGA Card untuk sistem. Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa anda perhatikan untuk memilih VGA Card untuk komputer:
•    Sesuaikan VGA Card dengan slot atau socket pada motherboard yang dimiliki.
•    Cek juga kesesuaian antara beban maksimal listrik rumah, karena semakin besar spek komputer, maka daya yang dibutuhkan akan semakin tinggi.
•    Sesuaikan VGA Card dengan power supply yang anda gunakan untuk komputer.
•    Memiliki kecepatan core memory yang tinggi.
•    Memiliki GDR Memory minimal DDR 3.
Itulah beberapa fungsi penting dari VGA Card, sejarah penggunaan VGA Card, penggunaan VGA pada komputer, serta beberapa tips singkat untuk memilih VGA Card yang tepat untuk kebutuhan sistem komputer.